My
BIOLOGY
By: Dion Rully Androu
Sumber: Catatan Buku
Biologi Kelas 7,8, & 9
Biologi
menurut bahasa latin :
BIO/BIOS :
hidup sedangkan, LOGI : ilmu.
Pengertian Biologi : ilmu alam yang mempelajari
kehidupan dan organism hidup, termasuk struktur, fungsi, pertumbuhan, evolusi,
persebaran, dan taksonominya.
Didalam biologi terdapat 3 makhluk hidup yaitu :
1.
Manusia,
2.
Hewan, hewan
dibedakan menjadi 2 yaitu bersel satu dan bersel banyak
3.
Tumbuhan,
tumbuhan juga dibedakan menjadi 2 yaitu bersel satu dan bersel banyak .
Cabang-cabang ilmu biologi :
v Aerobiologi : ilmu yang mempelajari pertikel organik
yang dapat diangkut oleh udara.
v Agroforesti : ilmu yang mempelajari bentuk pengelolaan
sumber daya yang memadukan kegiatan pengelolaan hutan atau pohon kayu-kayuan
debgan penanaman komoditas atau tanaman jangka pendek.
v Agronomi : ilmu yang mempelajari tentang tanaman
budidaya
v Algologi : ilmu yang mempelajari tentang alga.
v Anatomi : ilmu yang mempelajari bagian-bagian tubuh
v Arachnologi : ilmu yang mempelajari tentang laba-laba.
v Bakteriologi : ilmu yang mempelajari tentang bakteri.
v Biofarmaka : ilmu yang mempelajari budidaya tanaman
obat.
v Botani : cabang biologi tenteng dunia tumbuhan
v Ekologi : ilmu yang mempelajari tentang lingkungan.
v Epizoologi : ilmu mengenai penyakit menular yang
menjangkit hean, biasanya hewan ternak.
v Evolusi : ilmu yang mempelajari perubahan makhluk
hidup dalamjangka panjang,
v Fisiologi : cabang biologi yang mempelajari fungsi
tubuh makhluk hidup.
v Genetika : ilmu yang mempelajari keturunan sifat dari
orang tuanya kepada anaknya,
v Helminthologi : ilmu yang mempelajari tentang cacing.
v Histologi : cabang biologi tentang susunan dan fungsi
jaringan tubuh makhluk hidup.
v Mikologi : cabang biologi tentang jamur.
v Mikrobiologi : cabang biologi tentang
mikroorganisme/jasad renik.
v Ornitologi : cabang biologi tentang burung.
v Patologi : cabang biologi tentang penyakit dan
pengaruhnya pada organisme.
v Sitologi : cabang biologi tentang struktur dan fungsi
sel.
v Teratologi : cabang biologi tentang cacat perkembangan
pada embrio.
v Virogi : cabang biologi tentang virus.
v Zoologi : ilmu yang mempelajari tentang hewan.
BAB 1
MENGIDENTIFIKASI CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP
Makhluk hidup mempunyai beberapa ciri-ciri berikut :
1. Bernapas, yaitu proses menghirup gas oksigen (RESPIRASI)
dan menghembuskan gas karbon dioksida dan uap air (EKSPIRASI).
Contoh
:
Ø Manusia bernapas dengan paru-paru.
Ø Tumbuhan , didaun alat pernafasan bernama stomata,
sedangkan dibatang bernama lentisel.
Ø Hewan :
·
Katak : kulit,
paru-paru
·
Ikan : insang
·
Ikan lele :
labirin
·
Belalang : trakea
2. Aktif (berpindah tempat), Gerak Pasif (tidak berpindah
tempat).Manusia alat gerak : tulang otot Bergerak, dapat dibedakan menjadi 2
yaitu : Gerak
Ø Alat gerak aktif : otot, otot dibedakan menjadi 3
yaitu : otot polos, jantung, dan lurik.
Ø Alat gerak pasif : rangka/tulang
Contohnya
:
o Manusia alat gerak : tulang otot
o Ikan alat gerak : sirip
o Burung alat gerak : sayap
o Kelelawar alat gerak : sayap
o
Ular alat gerak :
otot perut
3.
Peka terhadap
rangsang (iritabilita). Kepekaan terhadap rangsang menunjukkan bahwa
didalam tubuh makhluk hidup terjadi proses pengaturan. Contoh : tumbuhan putri
malu jika disentuh daunnya akan mengatup.
4.
Memerlukan
makanan untuk mempertahankan hidupnya.
ü Nutrisi/makan/minum mempunyai fungsi untuk memperoleh
energi dan kehidupan sehari-hari.
Cara
menghasilkman energy pada manusia dan hewan :
Sari-sari
makanan (C6H12O6) + Oksigen (O2) =
energi
Proses
ini dinamakan OKSIDASI BIOLOGIS.
Oksidasi biologis adalah, sari-sari
makanan, oksigen , dan energi.
ü Pada tumbuhan cara memperoleh energi melalui melalui
proses fotosintesis, yaitu : CO2 (karbon dioksida) + air + klorofil (sinar
matahari) + O2 = energi.
Didalam
makhluk hidup terdapat 2 organisme yaitu :
1. Organisme Autotrof : organisme yang bisa membuat
makanan sendiri. Contoh : tumbuhan.
2. Organisme
heterotrof : organisme yang tidak dapat membuat makanan sendiri. Contohb
: manusia, hewan, tali putri, dan jamur.
5.
Mengeluarkan zat
sisa metabolosme (ekskresi). Contoh :
Ø Ginjal : urine = air kencing
Ø Paru-paru : Co2 (karbin dioksida)
Ø Hati : zat empedu
Ø Kulit : keringat
Pada pertumbuhan
pengeluaran dinamakan Gutasi, yaitu mengeluarkan air pada waktu udara lembab
melalui ujung daun, pengeluaran air mata disebut eliminasi.
6.
Mengalami
pertumbuhan dan perkembangan.
Ø Pertumbuhan : proses dari kecil menjadi
besar/bertambahnya volume dan tidak bisa kembali seperti semula (Irreversibel).
Ø Perkembangan : proses pertumbuhan menjadi kedewasaan.
7.
Berkembang biak
untuk menghasilkan keturunan.
Ø Generatif : kawin
Melibatkan sel kelamin
jantan dan betina
Ø Vegetatif: tidak kawin
Tidak melibatkan sel
kelamin jantan dan betina
8.
Beradaptasi
dengan lingkungan.
Arti adaptasi :
penyesuaian diri terhadap lingkungan.
Ø Morfologi : penyesuaian diri pada bentuk
tubuh/alat-alat tubuhnya, contoh : paruh burung, cakar burung.
Ø Fisiologi : penyesuaian diri pada fungsi tubuh
sehingga tidak dapat dilihat dengan mata. Contoh : ikan air tawar dan ikan air
laut.
Ø Tingkah laku : penyesuaian diri makhluk hidup terhadap
lingkungan dengan mengubah tingkah laku supaya dapat mempertahankan
kelangsungan hidupnya. Contoh : bunglon dan cecak.
9.
Mempunyai bahan
gebetik berupa DNA dan RNA.
Ciri-ciri tumbuhan :
1.
Bernapas
2.
Member tanggapan
terhadap rangsang
3.
Memerlukan
makanan dan air
4.
Tumbuh dan
bergerak
5.
Melakukan
perkembang biakkan secara kawin/tidak kawin
6.
Membutuhkan
perawatan yang benar dan memberikan pupuk kandang/pupuk kompos
Didalam
biologi terdapat beberapa komponen yaitu :
1.
Komponen biotik :
hidup, seperti makhluk hidup yaitu manusia, hewan, dan tumbuhan.
2.
Komponen abiotik
: tidak hidup, contohnya : udara, air, sinar matahari, batu, api, tanah, dsb.
Terdapat kesimpulan bahwa :
·
Ada interaksi
antara komponen biotik dengan abiotik
·
Ada interaksi
antara komponen abiotik dengan biotic
Ø Pengertian Metode Ilmiah
Yaitu, suatu perangkat untuk memecahkan
masalahmengetahui penyebab sehingga memiliki kesimpilan yang dapat masuk akal
dan dapat dipercaya.
Ø 6 langkah dalam metode ilmiah :
1.
Menemukan masalah
dan merumuskan masalah.
2.
Mengumpulkan
keterangan untuk memecahkan masalah.
3.
Menyusun dugaan
atau hipotesa untuk memperoleh jawaban sementara.
4.
Menguji dugaan
dengan mengadakan percobaan/eksperimen.
5.
Menarik
kesimpulan
6.
Menguji
kesimpulan dengan mengulang percobaan.
Ø
7 sikap ilmiah
antara lain :
1.
Mencintai
kebenaran
2.
Tidak purba
sangka
3.
Bersifat toleran
terhadap orang lain
4.
Ulet
5.
Teliti dan
hati-hati
6.
Ingin tahu
7.
Optimis
Contoh
dalam metode ilmiah/kerja ilmiah :
1.
Menemukan masalah
: apa penyebab penyakit gatal-gatal ?
2.
Mengumpulkan
keterangan :
Desa A banyak yang menderita gatal-gatal akibatnya :
-
Lingkungan desa A
banyak air yang kotor
-
Sampah yang
tersumbat dan terjadilah banjir
Desa B tidak ada yang menderita penyakit gatal-gatal
karena :
-
Lingkungan yang
bersih dan warga membuang sampah pada tempatnya.
3.
Menyusun
dugaan/hipotesa :
-
Penyakit
gatal-gatal disebabkan karena banyak warga yang membuang sampah di selokan dan
terjadilah banjir.
-
Banyak anak yang
sering basah-basahan di air banjir sampai basah kuyup.
4.
Menguji hipotesa
:
Percobaan : - orang B tidak bermain di air banjir
-
Orang A bermain
air banjir berlama-lamaan
Setelah beberapa hari
orang B badannya sehat dan tidak gatal-gatal
Karena tidak bermain
diair banjir. Sedangkan, orang A seluruh badannya gatal-gatal danmenjadi
iritasi pada kulitnya.
5.
Menarik
kesimpulan :
Kesimpulan : penyakit gatal-gatal disebabkan oleh
pencemaran air yang kotor dari selokan, seluruh warga A badannya gatal-gatal
karena disebabkan oleh banjir rob atau ulah manusia yang membuat banjir rob
sendiri, yaitu dengan membuang sampah diselokan dengan sembarang.
6.
Menguji
kesimpulan :
Percobaan : - orang B tidak bermain di air banjir
-
Orang A bermain
air banjir berlama-lamaan
Setelah beberapa hari
orang B badannya sehat dan tidak gatal-gatal
Karena tidak bermain diair
banjir. Sedangkan, orang A seluruh badannya gatal-gatal danmenjadi iritasi pada
kulitnya.